Category: maidah


(Mading ‘Dwi-Mingguan’ edisi ke-XVI, 15/11/2011)

Sejumlah penelitian menyatakan gorengan sangat cepat memicu tumbuhnya kanker pada organ tubuh manusia. Karena itu, dokter selalu menganjurkan menghindari makan gorengan. Sebenarnya, minyak dibutuhkan dalam metabolisme tubuh. Dalam sehari, tubuh membutuhkan minyak 5-10 mililiter.

Seperti dikutip laman RumahKanker.com, Minggu 17 Mei 2009, mekanisme gorengan memicu kanker diawali dari makanan kaya karbohidrat seperti kentang, nasi, singkong, ubi, dan pisang yang dipanaskan.

Pada 2002, seorang peneliti kanker, Eden Tareke dari Universitas Stockholm, Swedia, mengumumkan hasil penelitiannya. Ia menemukan akrilamida, bahan pemicu kanker yang terbentuk pada makanan yang dipanaskan.

Menurut penelitian itu, makanan kaya karbohidrat jika digoreng akan terurai, kemudian bereaksi dengan asam amino menghasilkan senyawa karsinogenik (pemicu kanker) yang bernama akrilamida.

Hal yang sama juga terjadi pada makanan yang dipanggang. Sedang makanan mentah yang direbus, atau dikukus tidak mengalami reaksi semacam itu. Kalau pun ada, kadarnya sangat kecil.

Penelitian terhadap tikus percobaan menunjukkan, akrilamida menimbulkan tumor, merusak DNA, merusak syaraf, mengganggu tingkat kesuburan, dan mengakibatkan keguguran. Seporsi kentang goreng yang dimasak pada suhu 220 derajat celcius mengandung akrilamida kurang-lebih 2.500 mikrogram. Pada tikus percobaan, jumlah ini sudah menimbulkan mutasi gen.

Menggoreng Sendiri adalah salah satu kiat sehat makan gorengan. Dengan menggoreng sendiri, Anda dapat menggunakan minyak baru. Minyak yang belum pernah dipakai masih terbebas dari akrilamida maupun zat-zat pemicu kanker lainnya.

Selain itu, usahakan menggoreng dengan api sedang, dengan suhu rata-rata 180 – 220 derajat celcius. Semakin rendah suhunya, semakin sedikit bahan pemicu kanker yang terbentuk.

Sumberhttp://bambang-gene.blogspot.com/2011/04/efek-makan-gorengan-bagi-kesehatan.html#ixzz1e0koIDZM

(Mading ‘Dwi-Mingguan’ edisi ke-XV, 1/11/2011)

Bahan:
500 gr daging paha kambing, potong dadu 2 x 2 cm.
20 buah tusuk sate, rendam 1 jam sebelum dipakai dalam air supaya tidak mudah terbakar

Bumbu olesan:
4 sdm kecap manis
3 sdm bumbu kacang
2 sdm minyak goreng

Bumbu Kacang:
1/2 kg kacang tanah, disangrai dan dibuang kulitnya, lalu dihaluskan
500 ml santan
garam secukupnya

Pelengkap:
3 sdm kecap manis
6 buah bawang merah, iris halus
10 buah cabe rawit, iris bundar
acar ketimun

Cara membuatnya:
Siapkanlah sate, tiap tusuk 4 – 5 daging dan usahkan tidak terlalu rapat, supaya matang merata.Siapkan juga bumbu kacang: masak santan hingga mendidih angkat dan campur dengan kacang tanah. Bila suka pedas tambahkan ulekan cabe merah. Campur sate dengan bumbu bakarnya. dan bakar diatas bara hingga setengah matang, angkat dari api gulingkan lagi dibumbu bakarnya dan bakar hingga matang. Sajikan dengan menyiram bumbu kacang, irisan bawang merah, kecap manis dan acar.

Sumber: http://www.dapurmbakyu.ch/satekambing1.html

(Mading ‘Dwi-Mingguan’ edisi ke-XV, 15/10/2011)

Kulit kering bisa disebabkan banyak faktor, diantaranya faktor pertambahan usia dan keturunan, kebiasaan dalam merawat tubuh, kondisi tubuh dan kesehatan secara umum.

Selain itu, kulit kering juga dipengaruhi faktor luar seperti paparan radiasi sinar ultraviolet, perubahan iklim, polusi, dan terlalu sering berada di ruangan ber-AC.

Dokter spesialis kulit, dr Nadia Yusaryahya mengatakan untuk menjaga kelembaban kulit, perawatan dari luar dan dalam penting dilakukan. Sebagai perawatan luar, dr Nadia menyarankan untuk menggunakan pelembab setiap kali sehabis mandi.

“Gunakan pelembab dua kali sehari, setelah mandi. Setelah mandi jangan mengelap tubuh hingga benar-benar kering, biarkan lembab, dan dalam keadaan lembab ini aplikasikan krim pelembab ke seluruh tubuh,” jelas dr Nadia.

Sementara perawatan kulit dari dalam, dr Nadia menekankan pentingnya menjalani gaya hidup sehat. Ia menyebutkan, kebiasaan baik seperti tidur cukup selama delapan jam, menghindari stres, tidak merokok, mengurangi kopi dan alkohol, makan makanan bergizi, dan minum air delapan gelas atau dua liter setiap hari, membantu mengatasi masalah kulit kering.

“Asupan nutrisi juga penting. Seperti mengasup buah yang mengandung banyak air seperti semangka dan melon,” tambahnya.

Menjaga kulit tetap lembab dan tak kering bukan sekadar mempercantik penampilan. Kulit kering bahkan menjadi petanda kesehatan secara umum.

“Salah satu tanda dehidrasi adalah kulit yang kering,” kata dr Nadia. Karenanya, saat kulit mulai terasa kering, sebaiknya lakukan perawatan luar dan dalam. Anda tak hanya akan terhindar dari dehidrasi, namun juga dari berbagai risiko penyakit lain yang muncul akibat kulit kering.

Soal asupan suplemen untuk merawat kulit dari dalam, dr Nadia menambahkan, “Suplemen adalah pilihan untuk membantu mengatasi masalah kulit. Kondisi setiap orang tidak sama. Penanganan masalah kulit sangat individual, kembali kepada kebutuhan masing-masing orang.”

 

Sumber: TRIBUNNEWS.COM

 

(Mading ‘Dwi-Mingguan’ edisi ke-XII, 15/7/2011)

Telah berabad-abad lamanya, yoghurt digunakan untuk meningkatkan kesehatan sistem pencernaan. Seperti diketahui, penduduk di negara-negara yang biasa mengonsumsi yoghurt, memiliki umur yang lebih panjang di atas rata-rata. Hal ini juga membuktikan bahwa yoghurt memiliki pengaruh yang menguntungkan pada usus sebagai dasar sistem imun kita.

Yoghurt membantu pencernaan dan melindungi usus dari kanker. Seluruh kegiatan penyerapan nutrisi, yang harus dipisahkan dari unsur racun, terjadi di dalam usus. Apabila hal ini tak bekerja dengan benar, maka tubuh akan menyerap “bahan” tersebut dan mengeliminasinya. Dasar dari fungsi usus yang baik adalah usus yang bermikroba (intestinal flora). Disinilah yoghurt menjalankan fungsinya. Probiotik di dalam yoghurt membantu mikroba “baik” untuk berkembang dan menekan mikroba jahat. Keseimbangan ini juga bisa dirusak oleh makanan yang tidak sehat (misal makanan yang terlalu banyak gula) atau konsumsi antibiotik yang merusak mikroba di usus. Sehingga, penggunaan yoghurt yang benar mampu memberikan banyak kebaikan.

Sayangnya, banyak probiotik dari yoghurt tidak berfungsi efisien karena probiotik tersebut sangat rentan dan mudah lenyap dalam perjalanannya menuju perut dan usus.

Jadi, ini tergantung dari ketahanan dari probiotik itu untuk mencapai usus. Yoghurt yang baik dan berkualitas adalah yang memiliki kadar pre dan probiotik yang tinggi.
Sumber: http://id.shvoong.com/medicine-and-health/alternative-medicine/1973479-manfaat-yoghurt-bagi-kesehatan/#ixzz1S1IMDgEW

10 Makanan Penguat Tulang

Ingin tulang kuat sampai tua? Tentu saja bisa! Yang Anda harus lakukan hanyalah mengkonsumsi makanan yang mengandung zat-zat penting yang dibutuhkan tulang. Terkandung di makanan apa saja zat-zat tersebut? Yuk, simak infonya disini!

Diri sendiri adalah sekutu yang paling baik saat membangun dan membuat tubuh kuat, dengan tulang sehat. Apa yang Anda makan memiliki peranan penting dalam pembentukan tulang sehat. Khususnya dengan mengkonsumsi sejumlah kalsium yang sesuai yaitu sekitar 1000mg untuk orang dewasa berumur 19-50 tahun dan vitamin D sekitar 200IU untuk dewasa berumur 19-50 tahun. Magnesium dan vitamin K juga sangat penting untuk kesehatan tulang.

Berikut 10 sumber penting makanan yang bisa memperkuat tulang:

1. Nutrisi Tulang: Kalsium

Kalsium dapat membantu dalam memperkuat pembentukan tulang, membuat tulang jadi padat dan tulang tetap sehat seiring kita bertambah usia. Kalsium adalah mineral yang penting dalam hidup, sayangnya saat ini banyak orang yang tidak memenuhi dosis kalsium harian.

2. Sumber Kalsium: Yogurt

Yogurt adalah sumber yang paling baik untuk kalsium. Banyak produk yang mengandung sekitar 40% dari kalsium harian yang dibutuhkan tubuh yaitu sekitar 8-oz penyajian (1oz=28.349 gram). Sebaiknya konsumsi yogurt yang low fat dan fat free, apalagi yogurt memiliki nilai plus yaitu rasanya enak dan termasuk makanan serba guna. Konsumsi yogurt sebagai sarapan pagi, snack, atau buatlah sebagai dessert yang sehat seperti Fruit Salad dengan saus yogurt madu.

3. Sumber Kalsium: Cheddar Cheese

Dengan mengurangi sekitar 1.5 oz kadar lemak, cheddar cheese dapat memenuhi sekitar 30% dari kebutuhan harian kita akan kalsium. Tambahkan keju ini di dalam sandwich, salad, atau nikmati sebagai snack dengan crackers.

4. Sumber Kalsium: Susu

Bukanlah hal yang mengenjutkan, susu adalah salah satu sumber kalsium yang terbaik. Sekitar 8.oz susu mengandung sekitar 1/3 dari kebutuhan harian. Banyak merk susu yang mengandung vitamin K, nutrisi lain yang penting bagi kesehatan tulang. Jika Anda bukan penyuka susu atau tidak dapat berkompromi dengan laktosa, cobalah beralih ke susu kedelai atau susu yang tidak mengandung laktosa.

5. Sumber Kalsium: Tahu

Sumber kalsium diluar susu adalah tahu. Hanya 1/2 potong dari tahu mengandung kalsium sekitar 20% dari rekomendasi kalsium harian. Namun tidak semua tofu mengandung kalsium yang baik, jadi ada baiknya perhatikan label kemasan untuk melihat apakah tahu tersebut mengandung sumber kalsium yang baik atau tidak. Selain itu tofu juga merupakan sumber protein yang baik dan merupakan pelengkap dalam gorengan.

6. Nutrisi Utama: Vitamin D

VitaminD selalu memainkan peranan penting dalam membangun dan melindungi tulang Anda. Vitamin D membantu daya serap kalsium, dan sejumlah studi memperlihatkan seseorang yang memiliki kandungan vitamin D rendah memiliki tingkat kepadatan tulang yang rendah. Mereka juga memiliki kecenderungan akan tulang rapuh seiring bertambahnya umur. Vitamin D secara alami bisa diperoleh di dalam makanan tertentu saja (misal minyak ikan cod), tetapi Anda juga dapat memperolehnya dari sinar matahari, dan banyak makanan yang sudah diperkuat dengan nutrisi penting ini.

7. Sumber Vitamin D: Salmon

Salmon adalah salah satu sumber alami terbaik dari vitamin D. Sekitar 3.5oz masalan salmon mengandung sekitar 90% dari kebutuhan harian kita akan vitamin D. Selain itu salmon juga merupakan sumber yang baik akan protein dan lemak omega-3 yang baik untuk hantung. Cobalah untuk mengkonsumsi setidaknya satu hidangan salmon setiap minggu.

8. Sumber Vitamin D: Sereal

Beberapa sereal yang siap dikonsumsi sudah diberi tambahan vitamin D. Cobalah cek lebel dan cari produk yang memiliki setidaknya 10% dari nilai harian nutrisi penting ini.

9. Mineral Penting: Magnesium

Magnesium memiliki banyak fungsi bagi tubuh, dan salah satunya adalah untuk membuat tulang tetap kuat (50% dari tubuh magnesium ditemukan dalam tulang). Memakan berbagai makanan dapat membantu untuk menjamin magnesium masuk ke tubuh secara cukup. Wanita diatas 30 tahun harus memenuhi sekitar 320mg magnesium setiap hari, sedangkan pria sekitar 400-420mg. Jumlah tersebut mudah didapatkan dengan mengkonsumsi, kacang-kacangan seperti almond, kacang kedelai, gandum, dan sayuran yang berwarna gelap seperti bayam.

10. Nutrisi Penting: Vitamin K

Vitamin K berperan banyak dalam berbagai fungsi tubuh, tetapi penelitian ilmiah telah menghubungkan nutrisi penting ini dengan kesehatan tulang. Studi yang berlangsung saat ini mengindikasi bahwa vitamin K dapat mencegah penyerapan kembali dan masuknya makanan secara cukup, dimana hal ini penting untuk mencegah kerapuhan tulang. Vitamin K dapat diperoleh dengan banyak mengkonsumsi sayur-sayuran hijau.

sumber : sehat.bionaturally.net

diunduh dari:

http://www.doktersahabatkita.com/index.php?option=com_content&view=article&id=522:10-makanan-penguat-tulang–&catid=46:penyakit-kelamin&Itemid=68

7 MANFAAT MADU

1.      Meningkatkan pertumbuhan bakteri yang menguntungkan serta menghambat bakteri yang merugikan.

  • Madu membantu meningkatkan pertumbuhan bakteri bifido yang merupakan bakteri yang sangat penting untuk menjaga kesehatan pencernaan.
  • Membantu menghambat bakteri yang merugikan seperti Helicobacter pylori, yang dapat menyebabkan tukak pada lambung.

2.      Memperbaiki dan melindungi sistem pencernaan.

  • Efektif dalam mengatasi diare, dengan cara membantu penyerapan elektrolit dan air, serta dapat menghambat bakteri E.coli yang menyebabkan diare.
  • Membantu memperlancar buang air besar, sehingga dapat membantu mengatasi konstipasi/sembelit.
  • Beberapa penelitian membuktikan bahwa madu dapat membantu mengatasi tukak (luka) pada lambung serta membantu melindungi lambung dari risiko terjadinya iritasi yang disebabkan karena mengonsumsi minuman beralkohol dan obat-obatan tertentu.

3.      Membantu penyerapan kalsium.

Kandungan asam glukonat dalam madu dapat membantu meningkatkan penyerapan kalsium.

4.      Sebagai antioksidan.

Kandungan nutrisi dalam madu seperti vitamin C, asam organik, enzim, asam fenolik dan flavonoid bermanfaat sebagai antioksidan tinggi.

5.      Sebagai sumber energi yang baik.

Madu terdiri dari fruktosa dan glukosa yang mudah diubah menjadi energy glukosa oleh tubuh.

6.      Aman untuk penderita diabetes.

Madu dapat digunakan sebagai pengganti gula, dan aman untuk penderita diabetes.

7.      Mempercepat penyembuhan luka.

  • Madu memiliki sifat higroskopis yang tinggi (mudah menyerap air). Ketika dioleskan pada luka yang terbuka, madu menarik kandungan air dari luka tersebut, membuat luka cepat kering, sehingga dapat membantu mempercepat penyembuhan luka.
  • Madu juga dapat mengurangi pembengkakan pada luka sehingga luka dapat sembuh lebih cepat.
  • Sifat antimikroba dari madu dapat membantu menghambat pertumbuhan bakteri dan jamur penyebab infeksi pada luka.